SURABAYA – Sebanyak 41 Pengawas Pertandingan (PP) daerah yang berasal dari 38 Asosiasi Kota (Askot) dan Asosiasi Kabupaten (Askab) mengikuti kursus PP Provinsi yang diadakan oleh Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Jawa Timur di gedung Diklat PU Jawa Timur. Kursus tersebut telah dimulai sejak Kamis (15/6) dan berakhir Senin (19/6).
Dalam kursus selama empat hari tersebut, para peserta akan memperoleh materi dari empat PP nasional yaitu Cholid Abubakar, Ali Mustofa, Edi Muslim dan Cahyanto. Selain diberikan materi oleh empat PP nasional, para peserta juga akan mendapatkan materi baru yang belum ada pada kursus PP provinsi sebelumnya.
Materi baru tersebut antara lain penegakan hukum, rules of the game dan leadership yang disampaikan Jumat (16/6). Selain tiga materi baru, pada hari tersebut juga terdapat materi regulasi liga. Hal tersebut sebagaimana disampaikan Sekretaris Umum Asprov PSSI Jatim, Amir Burhannudin.
“Untuk tahun ini ada beberapa materi baru yang disampaikan dari Asprov PSSI Jatim. Karena setiap tahun juga ada perkembangan sistem pertandingan. Yang baru itu lain penegakan hukum, rules of the game dan leadership,” ujar Amir kepada Radar Surabaya, Jumat (16/6).
Selain itu Amir juga menambahkan dengan adanya materi-materi baru dalam kursus, PP tersebut nantinya mampu diproyeksikan untuk pertandingan lanjutan U-17 dan U-15. Selain diproyeksikan untuk pertandingan lanjutan, PP tersebut nantinya juga diharapkan bisa layak tugas mengingat saat ini PP yang dimiliki Asprov Jatim masih kurang.
“Untuk pertandingan yang diselenggarakan oleh Asprov PSSI Jatim saat ini hanya memiliki 58 PP. Namun yang layak tugas saat ini hanya 30 PP. jumlah tersebut masih kurang,” tambah Amir.
Usai kursus tersebut para peserta tidak secara otomatis dapat langsung bertugas. Tetapi harus melewati ujian pada akhir kursus yang diselenggarakan oleh Asprov PSSI Jatim. (dyn/rak)