SURABAYA – Ketua Umum Asprov PSSI Jawa Timur (Jatim), Ahmad Riyadh tampak semringah seusai menyaksikan final Piala Soeratin U-13 dan U-15, Senin (12/11) malam. Menurut Riyadh, tuntas sudah seluruh program kompetisi yang menjadi tanggung jawab PSSI Jatim untuk 2018.
PSSI Jatim memiliki setumpuk agenda selama 2018. Mulai dari Liga 3, sepak bola wanita, futsal, Piala Soeratin U-17, U-15 hingga U-13. “Semoga pembinaan sepak bola di Jawa Timur lebih profesional dan lebih mengakar,” harapnya.
Persebaya Surabaya meraih kesuksesan cukup besar pada kelompok usia dini. Persebaya berhasil menjadi juara Piala Soeratin U-13 dan U-17.
Tim Persebaya U-13 menjadi kampiun setelah mengalahkan PSBK Blitar dengan skor 1-0.
Sedangkan tim Persebaya U-17 keluar sebagai juara regional Jatim seusai menyingkirkan wakil Malang, ASIFA dengan skor 2-0. Sedangkan trofi Piala Soeratin U-15 menjadi milik PSBK U-15.
“Kami juga berharap prestasi untuk tingkat nasional, tidak boleh menurun,” imbuh mantan Ketua PSSI Sidoarjo ini.
Untuk Liga 3 regional Jatim, tim yang keluar sebagai jawara adalah Persiga Tenggalek. Mereka mengalahkan Persekabpas Pasuruan dalam laga final yang berlangsung di Stadion R. Soedarsono, Pogar, Kabupaten Pasuruan.
“Ke depan kami akan melakukan sertifikasi SSB (Sekolah Sepak Bola.red). Kami berharap ke depan semakin profesional. Mulai dari keberadaan lapangannya, pelatihnya, izinya, instrukturnya, semua harus bersertifikasi,” jelas Riyadh.
Saat ini PSSI Jatim juga sudah melaksanakan kursus kepelatihan Lisensi D Nasional Sport for Development yang bekerja sama dengan Jerman dan Australia. Dan sesuai jadwal kursus ini akan selesai pada Desember mendatang.(*)