KEDIRI – Pertahanan solid jadi kunci keberhasilan Putra Jenggolo Sidoarjo, lolos ke partai final Kompetisi Relaxa U-15 Asprov PSSI Jawa Timur.
Dibombardir sejak menit awal oleh PSBK Peta Kota Blitar, Jefri Dwi Rakasiwi dkk justru mampu mencuri 2 gol kemenangan tanpa balas di Stadion Brawijaya Kediri, Senin (25/9/2017) sore.
Hasil ini menjadi kejutan luar biasa karena sejak awal Putra Jenggolo tidak diunggulkan di laga ini. “Kami menyadari PSBK Peta punya kemampuan individu di atas rata-rata. Karena itu, sejak awal saya sudah instruksikan anak-anak untuk jangan sampai memberi celah mereka untuk membahayakan gawang,” terang pelatih kepala Putra Jenggolo Eko Irianto, usai pertandingan.
Sejak peluit kick off dibunyikan wasit Agung Setyawan dari Lamongan, PSBK Peta memang langsung mendominasi. Mengandalkan kecepatan strikernya, Lindu Aji Pangestu, mereka langsung tampil menggebrak. Bahkan pada menit ke-18, pemain bernomor punggung 10 tersebut mendapat kesempatan emas ketika lolos dari jebakan offside. Sayang, shooting keras Lindu Aji melebar.
Terlalu asyik menyerang, petaka justru datang 5 menit berselang. Berawal dari serangan balik, pemain Putra Jenggolo dilanggar sekitar 3 meter dari kotak 16. Falsa M Reza yang mendapat tugas khusus sebagai eksekutor bola-bola mati, mampu menjawab kepercayaan itu. Sepakan terarahnya mampu melewati pagar betis dan menembus gawang tanpa bisa dicegah kiper Rama Bagaskara.
Tersentak dengan gol kejutan itu, PSBK Peta langsung tampil ofensif. Setidaknya ada 2 peluang yang harusnya dikonversi jadi gol. Seperti sanksi bola mati yang tipis di luar kotak pertahanan Jenggolo Putra. Kendati terarah, namun tendangan Lindu Aji terlalu lemah dan gampang diamankan kiper M Ircham Fadli.
Sedangkan kans kedua, sempat berbuah gol usai terjadi skrimit di depan gawang pada menit 42. Namun asisten wasit II Vicky Mayratno mengangkat bendera karena ada pemain yang sudah dalam posisi offside terlebih dulu. Hingga 45 menit babak pertama usai, PSBK Peta tetap tak mampu mengejar ketertinggalan.
Di babak kedua, situasi nyaris tidak berubah. Soliditas pertahanan Putra Jenggolo berkali-kali digempur lawan dari berbagai sisi. Namun kembali PSBK Peta kecolongan. Kali ini melalui kaki pemain pengganti Okky Nugroho yang masuk di menit ke 62 menggantikan Dexta Risky yang kesulitan menembus pertahanan lawan.
Memanfaatjkan bola liar, Okky melepaskan tembakan dari tengah lapangan pada menit ke-72. Bola sebenarnya sudah bisa diantisipasi Rama Bagaskara namun tidak sempurna. Sempat melintir, bola pun mulus meluncur ke dalam gawang. Gol kedua ini seakan meruntuhkan semangat pemain PSBK Peta untuk menyamakan kedudukan.
Praktis di sisa pertandingan, Putra Jenggolo yang justru mulai percaya diri. Perlahan, mereka mulai menguasai lini tengah. Beberapa kali, skema serangan itu sempat membuat kalang kabut lawan. Beruntung karena kurang ketenangan diri saja, PSBK Peta tidak kebobolan algi hingga peluit akhir pertandingan dibunyikan wasit.