PSSI JATIM -Kursus pelatih lisensi D Nasional dengan kurikulum baru dimulai pada Minggu (7/10/2018) malam, Kusuma Agrowisata Hotel, Kota Batu.
Berbeda dengan kursus pelatih sejenis sebelumnya, materi yang diberikan kepada peserta kursus kali ini bakal ditambahi dengan program Sport for Development-Pembinaan Karakter.
Setelah kursus pertama ini digelar di Kota Wisata Batu, dan Blitar selanjutnya beberapa daerah juga menggelar acara yang sama, seperti yang dilakukan di Ngawi, Gresik, dan Kota Pasuruan pada Minggu (4/11/2018).
Dengan tambahan materi pada kurikulum tersebut, para peserta yang terdiri dari guru SD dan SMP ini tak hanya mendapatkan bekal sebagai pelatih sepak bola usia dini, tapi juga bagaimana membina karakter seorang pemain atau siswanya.
Sekretaris Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur (Jatim) Amir Burhannudin mengatakan, kursus lisensi D nasional kali ini dikhususkan untuk guru olahraga. Pada gelombang pertama, kursus dilangsungkan di Malang Raya dan Blitar.
“Akan ada 14 kelas sampai Desember 2018. Setelah Kota Batu, kami akan melangsungkan di Gresik, Ngawi dan Pasuruan pada 4 Novemberi,” ujar Amir.
Sebelum kursus lisensi D Nasional ini dimulai, para instruktur lebih dulu mendapatkan kelas untuk program Sport for Development.
Dalam hal ini, PSSI dibantu oleh Asosiasi Sepak bola Jerman (DFB) dan Australia (FFA). Selama sepekan penuh, 1-6 Oktober 2018 para instruktur melahap materi yang diberikan oleh representasi sepak bola Jerman dan Australia itu.(*)