PSSIJATIM- Persekabpas Pasuruan memastikan diri lolos ke final Liga 3 Kapal Api PSSI Jatim setelah mengalahkan Deltras Sidoarjo lewat adu tendangan penalti, Minggu (26/8/2018).
Persekabpas menunggu lawan antara Persiga Trenggalek atau PS Kota Pahlawan Surabaya, yang bertanding Senin (27/8/2018) sore nanti.
Imbang pada waktu normal, Persekabpas meraih kemenangan usai menang adu penalti, dengan skor 4-2.
Dengan hasil ini, The Lassak melaju ke babak final pada Kamis, 30 Agustus 2018. Sedangkan Deltras Sidoarjo akan bertarung berebut tempat ketiga.
Peluit kick off dibunyikan, Deltras Sidoarjo langsung menggebrak pertahanan Persekabpas.
Kedua tim memperagakan permainan menyerang. Namun, terhenti di sepertiga lapangan permainan. Barisan pertahanan kedua tim, sama-sama tampil apik pada sore hari ini.
Baik Deltras maupun Persekabpas, bermain hati-hati. Bola pun lebih banyak bergulir di lini tengah.
Persekabpas di babak pertama ini menyimpan beberapa pemain intinya, seperti Arif, Ricko dan Hadi Sudarma.
Menit-35 Rico dimasukan menggantikan Aksal yang turun sejak menit pertama.
Namun, peluang justru dimiliki Deltras, lahir menit ke-36 dari Wimba Sutan, setelah menerima umpan dari Arif Aryanto di sisi kanan. Beruntung mampu diamankan dengan baik oleh Alfarizi, kiper Persekabpas.
Dua menit kemudian Wimba Sutan kembali mendapatkan peluang, kali ini dari sundulan kepalanya yang mampu diamankan dengan baik penjaga gawang tuan rumah.
Di penghujung babak pertama, Persekabpas melalui Misbakhul Huda gagal memasukan bola di depan mulut gawang, usai menerima umpan dari sisi kiri dari Pa’at.
Hingga wasit meniup peluit panjang pertandingan, skor kacamata tidak berubah untuk kedua tim.
Memasuki babak kedua
Persekabpas mendapatkan peluang emas dari titik putih pada menit ke-56. Tapi Faruq yang maju sebagai eksekutor, gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Tendangannya ditangkap dengan mudah di sisi kanan gawang.
Sempat terjadi insiden antar kedua pemain kesebelasan. Sikut Pemain senior Deltras, Arif Ariyanto mengenai wajah Rochis, keributan terjadi antar kedua pemain. Dapat diredam, namun wasit memberi dua kartu kuning kepada pemain belakang Persekabpas Arif dan Arif Ariyanto usai terlibat adu mulut pada menit ke-73 itu.
Persekabpas harus bermain dengan sepuluh orang pemain. Ketika Arif menerima kartu kuning kedua pada menit ke-84. Pemain asal Lekok itu harus mandi lebih cepat dibanding teman-temannya.
Deltras melalui pemain seniornya, Wimba Sutan memperoleh peluang emas, namun sundulannya masih menerpa mistar gawang pada menit ke-85.
Menit ke-87 Persekabpas merespon melalui pergerakan sang Kapten Faruq. Sayang, tendangannya di mulut gawang lawan, masih melambung tinggi.
Menit ke-90 Arif Ariyanto mendapatkan umpan tarik di dalam kotak penalty. Namun tendangannya masih menyamping disisi kanan gawang.
Wasit memberi tambahan waktu satu menit. Hingga babak kedua usai, skor tetap imbang 0-0.
Pertandingan kembali dilanjutkan dalam babak adu Penalti.
Persekabpas :
Fathoni – Gol
Hadi Sudarma – Gagal
Rochis – Gol
Toto Prasetyo – Gol
Faruq – Gol
Deltras Sidoarjo :
Levi Fahmi – Gagal
Wimba Sutan – Gagal
Guntur Agung – Gol
Hari Siswanto – Gol
Usai pertandingan, kedua pelatih saling melempar pujian.
“Kita bisa memangkan pertandingan melalui adu penalti, Deltras bermain bagus susah sekali mengalahkan pertandingan normal, tetapi kita berusaha bagaimana walau melalui adu penalti,” ujar Kasianto, Pelatih Persekabpas.
Sementara, Adi Putra Setiawan, Pelatih Deltras Sidoarjo, selain mengaku bangga pada pemainnya, ia juga memberi apresiasi tinggi pada tim tamu di laga kali ini.
“Terimakasih sekali pertandingan menarik, kami sudah berusaha maksimal, kami memiliki lima kali peluang, Persekabpas bermain bagus dan kami kurang beruntung,” ujar Adi Putra Setiawan, Pelatih Deltras Sidoarjo.
Setelah nanti bermain untuk perebutan tempat ketiga, Rabu (29/8/2018), menurut Adi dirinya akan kembali menggenjot Wimba Sutan dan kawan-kawan sebagai persiapan tampil di zona Jawa.(*)
